THE BACKSTAGE
there's so much going on
unspoken in the back
of the mind

June 29, 2012

I *biiip* You


I love that you know me. I love your facial expression. I love the way you say my name. I love the way you want to tell me things. I love your smile. I love your laugh. I love that we have the same sense of humour. I love that we we’re on the same wavelength. I love the friendly flirting. I love our conversations. 

I love that you care, even if it’s not the kind of care that I want. I love that you are never awkward around me. I love how you smell and how it lingers on my clothes. I love your hugs and how they’re warm and safe. I love the way your eyes light up when your laugh. I love how you’re such a geek sometimes. I love that I’m your favourite. I love that our hands fit together perfectly. I love that you’re concerned about me. I love that you make me do that cliché sigh. I love how you make me burst into fits of laughter after everthing you say, because you really are that funny to me. I love how you trust me. 

I love how we’re best friends. I love that I can trust you. I love that you’re close by. I love that I was able to know you.
I *biiip* YOU.

June 28, 2012

One and Only


I dare you to let me be your, your one and only
Promise I'm worthy to hold in your arms
So come on and give me a chance
To prove that I'm the one who can
Walk that mile until the end starts

------------------------------------------------------------------------------

June 26, 2012

Seventeen


-2minggu yang lalu-
Euforia diambil dari bahasa Inggris: “euphoria“, yang juga diadaptasi dari bahasa Yunani euphoros: “eu- + pherein” yang berarti perasaan akan kebahagiaan besar atau keadaan yang nyaman. Sedangkan menurut kamus besar bahasa Indonesia, euforia adalah perasaan gembira atau rasa nyaman yang berlebihan.
So?
Ya enggak, cuma mau bilang kalau bulan ini terlalu membahagiakan buat saya. Euforia sudah sedikit saya alami. Dan itu nggak baik. Terbang terlalu tinggi akan terasa sangat menyakitkan ketika kamu jatuh setelahnya. *lah malah curhat galau*.

Jadi bulan ini umur saya nambah, masa hidup saya berkurang. Di umur ini kata mereka-mereka merupakan umur paling sweet. Banyak kejadian sweet yang akan dialami. Makanya perayaan ulangtahun nya pun punya nama sendiri. Kalau biasanya first, second, third, ...., sixteenth birthday, sekarang namanya jadi sweet seventeen birthday.
And I got those “sweet” things. Puji Tuhan.

Dimulai sejak tanggal 1 Juni, kado yang terlalu awal, dari bapak ibu. Disusul tepat saat pergantian tanggal 11 ke 12, ------(dirahasiakan).
Lalu kejutan yang menyebalkan dari keluarga baru di kampus, B9. Kado dari kedua adek yang *akhirnya* dianggep jadi adek. Hahaha. Besoknya rainbow cake+MMT ter-alay dari sahabat sejak SMP. Kejutan di kamar mandi dari sahabat SMA, dan yang terakhir (dirahasiakan juga). Dan banyak banyak banyak kejutan, hadiah, dan doa yang nggak bisa disebutin satu-satu.

Ulang tahun kali ini.........
*bingung harus bilang apa*
*speechless*

Terimakasih sebanyak-banyaknya dari lubuk hati yang paling dalam sampai inti atom terkecil dari sel kupfer. Dan semoga dibalas semuanya sama yang Di Atas.
*peluk cium*.

June 19, 2012

...


"Sahabat saya itu adalah orang yang berbahagia. Ia menikmati punggung ayam tanpa tahu ada bagian lain. Ia hanya mengetahui apa yang ia sanggup miliki. Saya adalah orang yang paling bersedih, karena saya mengetahui apa yang tidak sanggup saya miliki" - Rectoverso.

June 16, 2012

Between Priority and Happiness

Saya yakin dan percaya bahwa prioritas manusia itu akan terus berubah seiring dengan perkembangan kepribadian, karir, finansial, tempat kerja, dan hal-hal lain yang terjadi di dalam hidupnya. Prioritas yang sebelumnya mendapatkan peringkat pertama kemudian berubah menjadi urutan kedua lalu lama-lama menjadi urutan ketiga dan kemudian menjadi urutan terakhir. Manusia berubah termasuk juga urusan prioritas. Mana yang lebih didahulukan ketimbang yang lain. Pengeluaran mana yang harusnya keluar pertama ketika menggesek kartu debit dibandingkan yang lain. Pusing gak sih rasanya?

Di bulan Juni ini adalah bulan dimana umur saya nambah satu dan kemudian membuat saya semakin mikir: apa sih prioritas hidup lo, Tih? Dulu, bisa dengan mudah menjawab, memuliakan Tuhan. Dan tolong definisikan apa sih yang dimaksud dengan memuliakan Tuhan? Itu sesuatu yang abstrak khan?

Saya mengenal banyak orang yang merasa bahwa "hidup itu dijalani aja, gak usah banyak cingcong! buat kejutan-kejutan!" Buat saya, itu sesuatu yang ada benarnya dan ada salahnya. Indeed, life is a playground tetapi bukankah kita harus bermain cantik di dalam hidup ini? Harus tahu, kapan kita akan naik kelas di dalam hidup ini? Iya gak? 



Agama saya mengajarkan bahwa hidup bukan untuk hal-hal yang sifatnya senang-senang saja, tetapi juga untuk hal-hal yang berguna buat orang lain. Hidup saya itu bukan untuk saya sendiri tetapi juga buat orang di sekitar saya. 

Banyak orang di sekeliling saya yang merasa bahwa: yang dikejar itu kebahagiaan. Buat saya itu sangat abstrak. Kebahagiaan macam apa? Kebahagiaan yang semu dan fana? Kebahagiaan dimana saya bisa jalan-jalan keluar negeri dan menggunakan baju mahal? Kebahagiaan yang macam apa? Jadi, lagi-lagi, please define what is the meaning of happiness.


Banyak orang yang mungkin mengeluh soal pekerjaannya, banyak orang yang mungkin mengeluh karena penghasilannya selalu kurang, percayalah bahwa, kembali ke prinsip utama bahwa manusia itu tidak akan pernah puas. Jadi percuma, mau gaji sebesar gajah, mau rumah seluas Pulau Kalimantan, tidak akan pernah ada puasnya.

Jadi, dengan tegas saya mengatakan bahwa prioritas saya sekarang bukan lagi masalah mencari kebahagiaan, tetapi bagaimana saya yang sudah bahagia ini, membahagiakan orang lain. Titik dan tidak pakai koma.

June 03, 2012

Regret

Penyesalan selalu datang terlambat. Ya. Hal itu sangat tidak bisa di hindari, memang betul adanya, kita sadari atau tidak, penyesalan selalu datang terlambat. Dan kita selalu berpikir, kenapa semuanya harus terlambat, kenapa tidak di pikirkan dulu sebelum melakukan sesuatu, kenapa tidak seperti ini tapi malah seperti itu, dan berbagai macam pikiran lainnya yang sangatlah membuat kita menyesal, dan terus menerus menyesali keadaan.

But, hey. Nobody is perfect. We made mistakes. Kita tidak bisa merubah apapun yang sudah terjadi. Yang bisa kita lakukan adalah bagaimana merubah dan melakukan usaha yang kita bisa untuk membuktikan bahwa kita bisa bangkit dari semua penyesalan itu. Jangan pernah berhenti berusaha dan berdoa. Always remember that everything happens for a reason. Mungkin terkesan klise, tapi memang seperti itulah kehidupan. Kita tidak pernah tahu apa yang akan terjadi esok hari, lusa, atau pun beberapa tahun yang akan mendatang. Kita tidak akan pernah tahu. Tapi satu hal yang perlu kita tahu, kalau semua yang ada di dunia ini adalah pelajaran. Sekecil apapun itu, hargailah pelajaran yang diberikan untuk kita.


Penyesalan bisa untuk hal apapun yang terjadi dalam kehidupan kita. Dan mungkin, penyesalan yang paling besar adalah ketika kita melakukan kesalahan yang sangat sederhana namun berakibat besar untuk orang yang kita sayang. Orang yang kita sayang itu bisa sahabat, pacar, dan juga keluarga. Namun ketika kita sudah melakukan kesalahan kepada orang yang kita sayang, rasa penyesalan itu selalu tidak pernah ada habisnya. Dan disaat seperti itulah kita baru disadari tentang hidup. Hidup yang tidak pernah ada habisnya dari segala cobaan..


Dari penyesalan tersebut seringkali terpikir untuk bisa diberikan kesempatan satu kali lagi, untuk kita memperbaiki semuanya. Walaupun kita telah berulang kali menyakiti, dan diberikan kesempatan berkali-kali, tapi tetap saja kita tanpa sadar terus menyakitinya. Dan disinilah pelajaran yang sangat berharga kita dapatkan. Kita baru akan tahu bagaimana rasanya menyesal dan merasa seperti orang bodoh dengan hal yang kita lakukan ketika kita sudah hampir atau bahkan kehilangan semuanya. Hal kecil yang kita lakukan membuat orang yang kita sayang berpikiran untuk pergi dari kita, dan di detik itu juga kita sadar kalau kita tidak ingin kehilangan orang yang kita sayang. Kita merasa ini adalah benar-benar titik balik kita dimana semua yang kita lakukan adalah salah dan sangat menyesali semuanya dan kita akan melakukan apapun untuk bisa memperbaiki semuanya. Namun, a
 second chance is very tricky. If you want to prove you are worthy of it, then you have to prove it. Things can work out if you really learn from mistakes..


Komitmen, kejujuran, dan kerendahan hati. Itulah hal yang selalu diingat untuk menjadi orang yang berharga. Karena penyesalan sangat memberikan pelajaran, berapa besar kepercayaan orang ditentukan oleh berapa besar kejujuran dan kredibilitas kita. Dan sekarang saatnya, sebelum semua terlambat, mulailah untuk menjadi orang yang bisa membahagiakan orang yang kita sayang. Buktikan kalau kita pantas untuk mereka. Masalah yang kita lalui memang tidak mudah, tapi tetap percaya kita bisa melalui semuanya. Dan berterima kasihlah kepada orang yang masih mau bersama dengan kita, walaupun kita telah menyakiti nya berulang kali, dan masih membukakan pintu hatinya untuk kita.

"Being stupid sometimes is better because we learn. Although we become weak but we realize what is right to do.."

June 01, 2012

a Step Closer

Aaah thank God OSCE is over. It has been a week in the tropical infection blok. A super duper hectic blok. Hmmmh still about 3 years to go to be graduated from here, and after that the pressure won't ended yet.. But story goes by, just live and enjoy! Anatomy, Farmako, Physiology, ect.. Oh please, be kind guys! Well, about my first score in the college.uhm.....aint satisfied with it yet..but somehow I thanks to God for gimme many persons that always gimme support and encourage me :')